Sebenarnya Tak Ada Mazhab Asy’ariyah atau Maturidiyah

Di dunia Islam, ada banyak mazhab yang dianut oleh umat Muslim. Mazhab-mazhab ini berbeda dalam pandangan mereka tentang ajaran Islam dan cara menjalankan ibadah. Dua mazhab yang sering dibicarakan adalah Asy’ariyah dan Maturidiyah. Namun, sebenarnya, tak ada mazhab Asy’ariyah atau Maturidiyah.

Apa itu Mazhab Asy’ariyah dan Maturidiyah?

Mazhab Asy’ariyah dan Maturidiyah adalah dua mazhab yang berkembang dalam dunia Islam. Keduanya berasal dari ulama besar yang hidup pada abad ke-10 dan ke-11. Mazhab Asy’ariyah didirikan oleh Abu al-Hasan al-Asy’ari, sementara Mazhab Maturidiyah didirikan oleh Abu Mansur al-Maturidi.

Mazhab Asy’ariyah dan Maturidiyah berbeda dalam pandangan mereka tentang beberapa ajaran Islam. Salah satu perbedaan utama adalah pandangan mereka tentang sifat-sifat Allah. Mazhab Asy’ariyah mengajarkan bahwa Allah memiliki sifat-sifat yang berbeda dari makhluk-Nya, sementara Mazhab Maturidiyah mengajarkan bahwa sifat-sifat Allah sama dengan sifat-sifat makhluk-Nya.

Tak Ada Mazhab Asy’ariyah atau Maturidiyah?

Sebenarnya, tak ada mazhab Asy’ariyah atau Maturidiyah. Kedua mazhab ini hanyalah pandangan individu tentang ajaran Islam. Tidak ada organisasi resmi atau struktur hierarki yang mengatur mazhab-mazhab ini. Mazhab-mazhab ini hanya dianggap sebagai kelompok pemikir atau aliran pemikiran dalam dunia Islam.

Mazhab-mazhab dalam Islam sebenarnya dibagi menjadi empat kelompok, yaitu Sunni, Syiah, Khawarij, dan Murji’ah. Banyak mazhab yang terkenal, seperti Mazhab Hanafi, Mazhab Maliki, Mazhab Syafi’i, dan Mazhab Hanbali, termasuk dalam kelompok Sunni. Sedangkan Mazhab Asy’ariyah dan Maturidiyah, meskipun memiliki pengikut yang banyak, tidak dianggap sebagai kelompok dalam Islam.

Pentingnya Menghormati Perbedaan dalam Islam

Di dunia Islam, sering terjadi perdebatan dan konflik antara kelompok-kelompok yang berbeda. Namun, sebagai umat Muslim, kita seharusnya menghormati perbedaan dan tidak memandang rendah pandangan orang lain. Islam mengajarkan kita untuk mencari ilmu dan berdiskusi dengan orang lain untuk mencapai pemahaman yang lebih baik tentang agama kita.

Kita tidak boleh mengkafirkan orang yang memiliki pandangan yang berbeda tentang Islam. Sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Hujurat ayat 13, “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.”

Penutup

Jadi, sebenarnya tak ada mazhab Asy’ariyah atau Maturidiyah. Kedua mazhab ini hanyalah pandangan individu tentang ajaran Islam. Islam mengajarkan kita untuk menghormati perbedaan dan tidak memandang rendah pandangan orang lain. Kita harus mencari ilmu dan berdiskusi dengan orang lain untuk mencapai pemahaman yang lebih baik tentang agama kita.