Shalat Dhuha adalah salah satu shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu pagi setelah matahari terbit. Shalat Dhuha dikerjakan minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat. Shalat Dhuha memiliki banyak keutamaan seperti dapat menghilangkan kegelisahan hati, memperbaiki kesehatan tubuh, dan mendatangkan berkah bagi kehidupan. Berikut adalah bacaan doa dan tata cara shalat Dhuha yang harus kita ketahui:
Tata Cara Shalat Dhuha
1. Niat
Sebelum melakukan shalat Dhuha, haruslah disertai dengan niat yang ikhlas karena Allah SWT. Niat tersebut bisa diucapkan dalam hati atau dengan lisan.
2. Wudhu
Seperti dalam shalat lainnya, shalat Dhuha juga wajib dilakukan setelah melakukan wudhu dengan benar dan sempurna.
3. Memperbanyak Bacaan Al-Quran
Sebelum memulai shalat Dhuha, sebaiknya kita membaca ayat-ayat suci Al-Quran terlebih dahulu untuk memperkuat hati dan memperdalam iman.
4. Bertakbir
Setelah itu, bertakbirlah dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan ujung jari-jari tangan menyentuh bahu.
5. Membaca Doa Iftitah
Setelah bertakbir, baca doa iftitah dengan khusyuk dan penuh harap. Doa iftitah bisa dibaca dengan melafalkan atau dalam hati.
6. Membaca Surah Al-Fatihah
Surah Al-Fatihah adalah surah yang wajib dibaca pada setiap rakaat shalat. Bacalah surah ini dengan baik dan benar.
7. Membaca Surah Pendek
Setelah membaca Surah Al-Fatihah, baca pula surah pendek lainnya seperti Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.
8. Ruku’
Setelah membaca surah pendek, lakukan gerakan ruku’ dengan merapatkan kedua telapak tangan ke pangkal paha dan membungkukkan badan sejajar dengan lutut.
9. I’tidal
Setelah ruku’, tegakkan kembali badan ke posisi semula dan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu serta membaca takbir.
10. Sujud
Setelah I’tidal, sujudlah dengan menempatkan kedua telapak tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi di atas lantai. Bacalah doa sujud dengan khusyuk dan penuh harap.
11. Duduk Antara Dua Sujud
Setelah sujud pertama selesai, duduklah dengan posisi lutut masih menempel pada lantai. Bacalah doa duduk antara dua sujud.
12. Sujud Kedua
Setelah duduk, sujudlah kembali dengan posisi yang sama dengan sujud pertama. Bacalah doa sujud dengan baik dan benar.
13. Tasyahud Akhir
Setelah sujud kedua, duduklah dengan posisi bersila dan membaca tasyahud akhir. Tasyahud akhir dibaca sebanyak satu kali.
14. Salam
Setelah membaca tasyahud akhir, ucapkan salam dengan menggerakkan kepala ke kanan dan ke kiri sebanyak satu kali.
Bacaan Doa Shalat Dhuha
Bacaan doa shalat Dhuha bisa dibaca pada setiap rakaat atau pada akhir shalat. Berikut ini adalah bacaan doa shalat Dhuha yang harus kita ketahui:
Doa Setelah Membaca Surah Al-Fatihah:
“Subhanallah wal hamdulillah wa la ilaha illallah wallahu akbar”
Doa Sujud:
“Subhana Rabbiyal A’la”
Doa Duduk Antara Dua Sujud:
“Rabbighfirli warhamni wajburni warfa’ni warzuqni warhamni”
Doa Tasyahud Akhir:
“At-tahiyyatul-mubarakat, As-salawatu’t-tayyibatu, As-salamu’alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuhu, As-salamu’alaina wa’ala ibadillahis-salihin, Ashhadu an la ilaha illallah wa ashhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluh.”
Keutamaan Shalat Dhuha
Shalat Dhuha memiliki banyak keutamaan seperti:
1. Mendatangkan keberkahan bagi kehidupan kita sehari-hari.
2. Dapat memberikan ketenangan dan kebahagiaan hati dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
3. Dapat memperbaiki kesehatan tubuh dan memperpanjang usia.
4. Dapat menghilangkan kegelisahan hati dan memperdalam iman kita.
5. Dapat menambah pahala dan kebaikan bagi diri kita sendiri dan orang lain.
Kesimpulan
Shalat Dhuha adalah salah satu shalat sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Dalam menjalankan shalat Dhuha, kita harus mengikuti tata cara dan bacaan doa yang sudah ditetapkan. Semoga dengan menjalankan shalat Dhuha, kita dapat mendapatkan keberkahan dan kebahagiaan dalam hidup ini.
