Bahira pendeta adalah seorang tokoh yang dikenal dalam sejarah Islam karena peran pentingnya dalam mengenali ciri-ciri kenabian pada diri Rasulullah ketika beliau masih kecil. Bahira pendeta adalah seorang pendeta Kristen yang tinggal di daerah Syam, tempat ketika Rasulullah dan keluarganya melewati dalam perjalanan mereka menuju Syam.
Dalam perjalanannya itu, Bahira pendeta melihat ciri-ciri kenabian pada diri Rasulullah. Ia melihat adanya tanda-tanda yang menunjukkan bahwa Rasulullah merupakan seorang nabi dan rasul dari Allah SWT. Berikut adalah beberapa tanda yang dilihat oleh Bahira pendeta:
Kesan Pertama Bahira Pendeta
Ketika Bahira pendeta melihat Rasulullah, ia langsung merasa bahwa ada sesuatu yang istimewa pada diri beliau. Ia merasa bahwa Rasulullah memiliki ciri-ciri kenabian yang sangat kuat. Bahira pendeta melihat bahwa Rasulullah memiliki wajah yang sangat indah dan berseri-seri, serta mata yang dalam dan penuh dengan cahaya.
Tanda-tanda Kenabian pada Tubuh Rasulullah
Selain itu, Bahira pendeta juga melihat tanda-tanda kenabian pada tubuh Rasulullah. Ia melihat bahwa di antara bahu Rasulullah terdapat tanda yang menunjukkan bahwa beliau adalah seorang nabi. Tanda itu berupa segel yang terbuat dari cahaya yang sangat terang.
Keberanian dan Ketenangan Rasulullah
Bahira pendeta juga melihat keberanian dan ketenangan yang luar biasa pada diri Rasulullah. Ketika hewan-hewan yang dipersembahkan untuk acara penyambutan dihadapkan kepada Rasulullah, beliau tidak merasa takut atau panik. Sebaliknya, beliau sangat tenang dan bahkan bisa mengendalikan hewan-hewan tersebut.
Keberkahan dalam Perjalanan Rasulullah
Selain melihat tanda-tanda kenabian pada diri Rasulullah, Bahira pendeta juga merasakan keberkahan dalam perjalanan Rasulullah. Ia melihat bahwa sejak Rasulullah dan keluarganya melewati daerah Syam, terjadi banyak keajaiban dan keberkahan yang mengiringi perjalanannya.
Kesimpulan
Dari pengalaman Bahira pendeta, kita dapat memahami bahwa ciri-ciri kenabian pada diri Rasulullah sangatlah kuat dan jelas. Bahira pendeta melihat bahwa Rasulullah memiliki wajah yang indah, mata yang dalam dan penuh cahaya, serta tanda-tanda kenabian pada tubuhnya. Beliau juga memiliki keberanian dan ketenangan yang luar biasa, serta diiringi dengan keberkahan dalam perjalanan hidupnya.
Dalam Islam, Rasulullah dianggap sebagai seorang nabi dan rasul yang diutus oleh Allah SWT untuk membawa ajaran Islam kepada umat manusia. Pengalaman Bahira pendeta menjadi bukti nyata bahwa ciri-ciri kenabian pada diri Rasulullah sangatlah kuat dan jelas, sehingga tidak ada keraguan bahwa beliau adalah seorang nabi dan rasul yang diutus oleh Allah SWT.
