Beberapa Hal yang Membatalkan Wudhu

Pengenalan

Wudhu adalah salah satu syarat sahnya shalat bagi umat muslim. Wudhu dilakukan dengan membersihkan diri dari najis atau kotoran, serta berwudhu dengan air suci. Namun, ada beberapa hal yang dapat membatalkan wudhu dan membuatnya tidak sah. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diketahui oleh umat muslim.

Jenis-jenis Hal yang Membatalkan Wudhu

Keluarnya Air Kencing atau Buang Air Besar

Keluarnya air kencing atau buang air besar akan membatalkan wudhu. Sehingga, jika seseorang ingin melakukan shalat setelah buang air besar atau kencing, maka ia harus berwudhu lagi.

Hilangnya Akal

Jika seseorang kehilangan akal karena mabuk atau sakit, maka wudhu yang telah dilakukan sebelumnya menjadi tidak sah.

Tidur Lebih dari Satu Qadha

Tidur yang lebih dari satu qadha atau lebih dari seperempat waktu dari malam juga dapat membatalkan wudhu.

Hilangnya Kesadaran

Jika seseorang kehilangan kesadaran karena pingsan atau terkena guncangan yang kuat, maka wudhu yang telah dilakukan sebelumnya menjadi tidak sah.

Menyentuh Kemaluan

Menyentuh kemaluan baik dengan tangan atau bagian tubuh yang lain akan membatalkan wudhu.

Keluarnya Cairan dari Kemaluan

Keluar cairan dari kemaluan baik karena berhubungan intim atau mimpi basah juga akan membatalkan wudhu.

Memegang Uang Koin atau Logam

Memegang uang koin atau logam yang masih basah akan membatalkan wudhu.

Menyentuh Anjing atau Babi

Menyentuh anjing atau babi dengan bagian tubuh yang basah akan membatalkan wudhu.

Keluarnya Darah Dari Tubuh

Keluarnya darah dari tubuh karena luka atau haidh juga akan membatalkan wudhu.

Kesimpulan

Wudhu adalah suatu kewajiban bagi umat muslim ketika hendak melakukan shalat. Namun, ada beberapa hal yang dapat membatalkan wudhu, seperti keluarnya air kencing atau buang air besar, hilangnya akal, tidur lebih dari satu qadha, hilangnya kesadaran, menyentuh kemaluan, keluarnya cairan dari kemaluan, memegang uang koin atau logam, menyentuh anjing atau babi, serta keluarnya darah dari tubuh. Oleh karena itu, sebagai umat muslim, kita harus memperhatikan hal-hal tersebut agar wudhu yang kita lakukan benar-benar sah dan bisa membantu kita dalam menjalankan ibadah shalat dengan lebih khusyuk dan penuh kekhidmatan.