Adzan merupakan seruan umat Islam untuk menunaikan ibadah shalat fardhu lima waktu. Tidak hanya itu, adzan juga menjadi tanda untuk memulai ibadah-ibadah lainnya seperti shalat jenazah. Seperti yang diketahui, shalat jenazah harus dilakukan setelah jenazah diadzankan. Namun, apakah ada hukum mengadzankan jenazah? Berikut penjelasannya.
Hukum Mengadzankan Jenazah
Mengadzankan jenazah merupakan sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Hal ini berdasarkan hadis dari Abu Hurairah yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim yang artinya,
“Janganlah kalian mengadzankan jenazah kecuali jika ia diutus untuk itu” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam hadis lain, Rasulullah SAW sendiri pernah mengadzankan jenazah salah satu sahabatnya yang bernama Nuhair. Hal ini menunjukkan bahwa mengadzankan jenazah adalah sunnah yang dianjurkan dalam Islam.
Keutamaan Mengadzankan Jenazah
Mengadzankan jenazah merupakan salah satu bentuk penghormatan terakhir yang bisa diberikan kepada orang yang telah meninggal dunia. Selain itu, ada beberapa keutamaan lainnya jika kita mengadzankan jenazah, di antaranya:
- Menjaga kehormatan dan martabat jenazah
- Memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah
- Menjaga tradisi Islam dalam mengurus jenazah
- Menjalin silaturahmi dengan keluarga jenazah
Cara Mengadzankan Jenazah
Mengadzankan jenazah tidaklah sulit. Berikut adalah cara mengadzankan jenazah yang benar:
- Membaca niat mengadzankan jenazah
- Membaca takbiratul ihram sebanyak 4 kali
- Membaca doa iftitah
- Membaca surat Al-Fatihah
- Membaca doa khusus untuk jenazah
- Membaca salam sebanyak dua kali
Setelah jenazah diadzankan, maka shalat jenazah dapat segera dilakukan. Namun, jika ada beberapa hal yang menghalangi seperti waktu shalat jenazah yang telah habis, maka shalat jenazah dapat ditunda hingga waktu shalat berikutnya.
Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Mengadzankan Jenazah
Walau terlihat mudah, mengadzankan jenazah ternyata seringkali diabaikan atau bahkan dilakukan dengan cara yang salah. Beberapa kesalahan yang sering terjadi saat mengadzankan jenazah antara lain:
- Tidak mengetahui tata cara mengadzankan jenazah
- Tidak membaca doa-doa yang seharusnya dibaca
- Tidak memperhatikan arah kiblat saat mengadzankan jenazah
- Mengadzankan jenazah di tempat yang kotor atau tidak layak
- Tidak menjaga kehormatan jenazah dengan baik saat mengadzankan
Maka dari itu, sebelum mengadzankan jenazah, pastikan untuk mengetahui tata cara yang benar dan membaca doa-doa yang seharusnya dibaca.
Kesimpulan
Mengadzankan jenazah merupakan sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada orang yang telah meninggal dunia. Ada beberapa keutamaan dalam mengadzankan jenazah, di antaranya adalah menjaga kehormatan dan martabat jenazah serta menjalin silaturahmi dengan keluarga jenazah.
Untuk mengadzankan jenazah, pastikan untuk mengetahui tata cara yang benar dan membaca doa-doa yang seharusnya dibaca. Ada beberapa kesalahan yang sering terjadi saat mengadzankan jenazah seperti tidak memperhatikan arah kiblat atau tidak menjaga kehormatan jenazah dengan baik saat mengadzankan.
Dengan mengetahui tata cara yang benar dan melakukannya dengan penuh penghormatan, maka kita dapat memberikan penghormatan terakhir yang layak bagi orang yang telah meninggal dunia.