Ini Makna Istighfar Kalangan Sufi Usai Ibadah Shalat

Shalat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat Muslim. Namun, tidak hanya sekedar melakukan gerakan-gerakan shalat, melainkan juga dilakukan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Setelah selesai melakukan shalat, umat Muslim seringkali melakukan amalan tambahan seperti membaca dzikir dan istighfar. Namun, apa sebenarnya makna istighfar kalangan sufi usai ibadah shalat?

Apa Itu Istighfar?

Secara harfiah, istighfar artinya memohon ampun kepada Allah SWT. Istighfar juga termasuk dalam salah satu dzikir yang sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam sebuah hadis, Rasulullah mengatakan bahwa “Barangsiapa yang beristighfar maka Allah akan memberikan jalan keluar dari setiap kesulitan, memberikan solusi atas setiap masalah dan memberikan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka”.

Makna Istighfar Kalangan Sufi

Kalangan sufi sendiri memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang makna istighfar. Istighfar bagi mereka bukan hanya sekedar memohon ampun kepada Allah SWT, melainkan juga sebagai usaha untuk membersihkan hati dari dosa-dosa. Dalam pandangan sufi, dosa bukan hanya terjadi karena perbuatan yang buruk, namun juga karena kurangnya kesadaran manusia terhadap kehadiran Allah SWT.

Melalui istighfar, seseorang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran diri dan memperbaiki hubungannya dengan Allah SWT. Istighfar juga dianggap sebagai jalan untuk mendekatkan diri kepada-Nya dan memperoleh rahmat serta hidayah-Nya.

Manfaat Istighfar Bagi Kalangan Sufi

Bagi kalangan sufi, istighfar memiliki banyak manfaat bagi kehidupan spiritual seseorang. Berikut adalah beberapa manfaat istighfar menurut pandangan sufi:

1. Membersihkan Hati

Istighfar merupakan cara untuk membersihkan hati dari dosa-dosa. Dengan membersihkan hati, seseorang dapat lebih mudah merasakan kehadiran Allah SWT dan mendapatkan keberkahan-Nya.

2. Menghilangkan Egoisme

Istighfar juga dapat membantu seseorang untuk menghilangkan egoisme dan merendahkan diri di hadapan Allah SWT. Dengan merendahkan diri, seseorang akan lebih mudah menerima kebenaran dan petunjuk dari-Nya.

3. Meningkatkan Kesadaran Diri

Dalam pandangan sufi, istighfar juga dapat membantu seseorang untuk meningkatkan kesadaran diri. Dengan lebih sadar akan kehadiran Allah SWT, seseorang akan lebih mudah mengenali kebaikan dan keburukan dalam dirinya sendiri.

4. Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT

Istighfar dianggap sebagai salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan lebih dekat kepada-Nya, seseorang akan lebih mudah merasakan keberkahan dan rahmat-Nya.

Cara Melakukan Istighfar

Bagi kalangan sufi, istighfar bukan hanya sekedar membaca kalimat “Astaghfirullah” secara berulang-ulang. Istighfar sebenarnya memiliki beberapa cara yang lebih dalam dan bermakna. Berikut adalah beberapa cara untuk melakukan istighfar menurut pandangan sufi:

1. Menyesali Dosa-dosa

Langkah pertama dalam melakukan istighfar adalah menyesali dosa-dosa yang telah dilakukan. Seseorang harus benar-benar merasa menyesal dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama di masa depan.

2. Bertobat Kepada Allah SWT

Setelah menyesali dosa-dosa, seseorang harus bertobat kepada Allah SWT. Bertobat berarti berusaha untuk memperbaiki diri dan tidak mengulangi perbuatan yang sama di masa depan.

3. Beristighfar dengan Khusyuk

Selanjutnya, seseorang harus beristighfar dengan khusyuk dan penuh keyakinan bahwa Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya. Istighfar harus dilakukan dengan hati yang ikhlas dan tulus.

4. Membaca Doa-doa Istighfar

Bagi kalangan sufi, membaca doa-doa istighfar juga sangat dianjurkan. Doa-doa istighfar dapat membantu seseorang untuk lebih fokus dan khusyuk dalam melakukan istighfar.

Kesimpulan

Secara sederhana, istighfar adalah memohon ampun kepada Allah SWT. Namun, bagi kalangan sufi, istighfar memiliki makna yang lebih dalam sebagai cara untuk membersihkan hati dari dosa-dosa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Istighfar juga memiliki banyak manfaat bagi kehidupan spiritual seseorang, seperti membersihkan hati, menghilangkan egoisme, meningkatkan kesadaran diri, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Bagi yang ingin melakukan istighfar, ada beberapa langkah yang harus dilakukan seperti menyesali dosa-dosa, bertobat kepada Allah SWT, beristighfar dengan khusyuk, dan membaca doa-doa istighfar.