Menyambut Bulan Safar
Bulan Safar selalu menjadi bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat Islam. Selain karena memasuki awal tahun baru Islam, bulan Safar juga memiliki banyak keutamaan dan amalan-amalan yang bisa dilakukan. Bulan Safar juga sering dianggap sebagai bulan yang membawa kesialan dan malapetaka. Namun, kita sebagai umat Islam harus tetap berusaha untuk melakukan amalan-amalan pilihan di bulan Safar untuk memperoleh keberkahan dan berkah dari Allah SWT.
Amalan Pilihan Bulan Safar
Ada banyak amalan yang bisa dilakukan di bulan Safar. Sebagai umat Islam, kita harus memilih amalan yang paling sesuai dengan kondisi dan kemampuan kita. Beberapa amalan pilihan bulan Safar antara lain:
1. Shalat Tahajud
Shalat tahajud merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Safar. Shalat tahajud bisa dilakukan pada malam hari dengan membaca surat-surat pendek atau doa-doa yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kita. Dengan shalat tahajud, kita bisa mendapatkan keberkahan dan rahmat dari Allah SWT.
2. Membaca Al-Quran
Membaca Al-Quran juga menjadi amalan yang sangat dianjurkan di bulan Safar. Membaca Al-Quran bisa dilakukan setiap hari dengan target membaca minimal satu juz per hari. Dengan membaca Al-Quran, kita bisa mendapatkan keberkahan dan hidayah dari Allah SWT.
3. Berinfaq
Berinfaq juga menjadi amalan yang sangat dianjurkan di bulan Safar. Berinfaq bisa dilakukan dengan memberikan sedekah kepada fakir miskin, anak yatim, atau orang yang membutuhkan. Dengan berinfaq, kita bisa mendapatkan keberkahan dan ridha Allah SWT.
4. Berpuasa
Berpuasa juga menjadi amalan yang sangat dianjurkan di bulan Safar. Berpuasa bisa dilakukan pada hari Senin dan Kamis atau bisa juga dilakukan puasa sunnah lainnya. Dengan berpuasa, kita bisa mendapatkan keberkahan dan pahala dari Allah SWT.
Menjauhi Kesialan Bulan Safar
Sebagian orang menganggap bulan Safar sebagai bulan yang membawa kesialan dan malapetaka. Namun, hal tersebut tidak benar. Sebagai umat Islam, kita harus tetap berusaha untuk menjauhi kesialan dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjauhi kesialan bulan Safar antara lain:
1. Tidak Menjelang Pernikahan
Menjelang pernikahan pada bulan Safar sebaiknya dihindari. Hal ini karena pada masa lalu, bulan Safar sering dianggap sebagai bulan yang membawa kesialan dalam pernikahan. Namun, hal tersebut tidak benar jika kita selalu berusaha menjauhi kesialan dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT.
2. Tidak Melakukan Perjalanan Jauh
Perjalanan jauh juga sebaiknya dihindari pada bulan Safar. Hal ini karena pada masa lalu, bulan Safar sering dianggap sebagai bulan yang membawa kesialan dalam perjalanan. Namun, hal tersebut tidak benar jika kita selalu berusaha menjauhi kesialan dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT.
3. Meningkatkan Amalan
Salah satu cara untuk menjauhi kesialan bulan Safar adalah dengan meningkatkan amalan. Dengan meningkatkan amalan, kita bisa memperoleh keberkahan dari Allah SWT dan menjauhi kesialan yang mungkin terjadi.
4. Berdoa dan Bertawakal
Berdoa dan bertawakal juga menjadi cara yang sangat efektif untuk menjauhi kesialan bulan Safar. Dengan berdoa dan bertawakal, kita bisa memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT serta menjauhi segala macam kesialan.
Kesimpulan
Bulan Safar memang memiliki banyak keutamaan dan amalan yang bisa dilakukan. Sebagai umat Islam, kita harus tetap berusaha untuk melakukan amalan-amalan pilihan di bulan Safar untuk memperoleh keberkahan dan berkah dari Allah SWT. Kita juga harus menjauhi kesialan bulan Safar dengan meningkatkan amalan, berdoa, dan bertawakal kepada Allah SWT. Semoga kita selalu menjadi umat yang taat dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
