Hamdalah merupakan kalimat yang biasa diucapkan oleh umat Islam setelah melakukan suatu aktivitas atau mendapatkan keberuntungan. Dalam Islam, hamdalah merupakan salah satu bentuk syukur kepada Allah SWT yang harus selalu dilakukan. Namun, tahukah Anda bahwa ada beragam lafal hamdalah menurut para ulama?
1. Lafal Hamdalah yang Paling Utama
Menurut sebagian besar ulama, lafal hamdalah yang paling utama adalah “Alhamdulillah”. Lafal ini sering diucapkan oleh umat Islam untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan-Nya.
2. Lafal Hamdalah yang Disunahkan
Selain “Alhamdulillah”, ada juga lafal hamdalah yang disunahkan oleh para ulama. Lafal tersebut antara lain:
- Alhamdulillahilladzi hadana lihaza wa ma kunna lahu muhtadin
- Alhamdulillahilladzi at’amana wa saqana wa kafana wa aawana fakam mimman la kafiyah lahu wa la muwaiyyah
- Alhamdulillahilladzi ahyana ba’da ma amatana wa ilaihin nusyuur
Lafal-lafal hamdalah di atas dapat dikatakan sebagai variasi dari hamdalah yang paling utama.
3. Lafal Hamdalah yang Tidak Disunahkan
Ada juga beberapa lafal hamdalah yang tidak disunahkan oleh para ulama. Lafal tersebut di antaranya:
- Hamdalah tanpa bismillah
- Hamdalah dengan menyebut nama selain Allah SWT
- Hamdalah yang diucapkan dengan lisan yang kotor
Hal-hal di atas sebaiknya dihindari oleh umat Islam karena dapat merusak makna hamdalah itu sendiri.
4. Lafal Hamdalah dalam Shalat
Dalam shalat, hamdalah diucapkan sebanyak 17 kali. Lafal yang biasa diucapkan adalah:
- Subhanallah
- Alhamdulillah
- Allahu Akbar
Ketiga lafal di atas disebut sebagai takbiratul ihram dan biasa diucapkan saat memulai shalat.
5. Lafal Hamdalah dalam Kehidupan Sehari-hari
Tidak hanya dalam shalat, hamdalah juga bisa diucapkan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa contoh di antaranya:
- Alhamdulillah atas segala nikmat yang diberikan Allah SWT
- Alhamdulillah atas kesehatan dan kebahagiaan yang dirasakan
- Alhamdulillah atas keluarga dan teman-teman yang selalu ada di sisi
Hamdalah bukan hanya sekadar lafal yang diucapkan, namun juga merupakan bentuk syukur dan pengakuan akan kebesaran Allah SWT.
6. Kesimpulan
Dalam Islam, hamdalah merupakan salah satu bentuk syukur kepada Allah SWT yang harus selalu dilakukan. Ada beragam lafal hamdalah menurut para ulama, di antaranya yang paling utama adalah “Alhamdulillah”. Selain itu, ada juga lafal hamdalah yang disunahkan dan tidak disunahkan. Dalam shalat, hamdalah diucapkan sebanyak 17 kali dengan lafal “Subhanallah”, “Alhamdulillah”, dan “Allahu Akbar”. Hamdalah juga bisa diucapkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai bentuk syukur dan pengakuan akan kebesaran Allah SWT.
