Mengenal Jenis-Jenis Sujud: Ada Sujud yang Tidak Disyariatkan

Sujud merupakan salah satu rukun dalam sholat yang harus dilakukan oleh setiap orang muslim. Sujud dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan ketaatan kepada Allah SWT. Namun, tahukah Anda bahwa ada beberapa jenis sujud yang tidak disyariatkan dalam sholat? Mari kita bahas lebih lanjut.

1. Sujud Syukur

Sujud syukur adalah sujud yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat atau kebaikan yang diterima. Meskipun sujud syukur disyariatkan dalam Islam, namun tidak boleh dilakukan dalam sholat. Sebab, sujud hanya dilakukan dalam rangka ibadah sholat.

2. Sujud Tilawah

Sujud tilawah dilakukan ketika membaca atau mendengarkan ayat-ayat Al-Quran yang mengandung perintah sujud. Namun, sujud tilawah hanya dilakukan sekali setelah membaca atau mendengarkan ayat tersebut. Sujud tilawah tidak boleh dilakukan dalam sholat, sebab sujud dalam sholat memiliki tata cara dan waktu yang telah ditetapkan.

3. Sujud Syukur Khusus

Sujud syukur khusus adalah sujud yang dilakukan ketika seseorang mendapat nikmat atau kebaikan yang besar, seperti mendapat anak atau bebas dari penyakit. Namun, sujud syukur khusus tidak disyariatkan dalam Islam, sebab hal ini tidak diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW atau para sahabatnya.

4. Sujud Sahwi

Sujud sahwi dilakukan ketika seseorang lupa atau melakukan kesalahan dalam sholat. Sujud sahwi dilakukan setelah salam sebagai bentuk permintaan maaf kepada Allah SWT. Sujud sahwi disyariatkan dalam Islam dan harus dilakukan setiap kali seseorang melakukan kesalahan dalam sholat.

5. Sujud Tasyahud

Sujud tasyahud dilakukan ketika seseorang membaca tasyahud akhir dalam sholat. Sujud tasyahud juga disyariatkan dalam Islam dan merupakan bagian dari tata cara sholat yang harus dilakukan dengan benar.

6. Sujud Sah

Sujud sah dilakukan ketika seseorang memasuki waktu sholat fardhu namun belum melakukan sholat sunat tahajud atau sholat sunat lainnya. Sujud sah juga disyariatkan dalam Islam dan harus dilakukan setiap kali seseorang melakukan kesalahan dalam sholat.

7. Sujud Syukur Umum

Sujud syukur umum dilakukan ketika seseorang mendapat nikmat atau kebaikan yang besar, seperti diberikan kesehatan atau keselamatan. Namun, sujud syukur umum tidak disyariatkan dalam Islam, sebab hal ini tidak diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW atau para sahabatnya.

8. Sujud Sahu

Sujud sahu dilakukan ketika seseorang melakukan kesalahan dalam sholat, namun tidak melakukan sujud sahwi. Sujud sahu juga disyariatkan dalam Islam dan harus dilakukan setiap kali seseorang melakukan kesalahan dalam sholat.

9. Sujud Shalat Jenazah

Sujud shalat jenazah dilakukan ketika seseorang shalat jenazah. Sujud shalat jenazah disyariatkan dalam Islam dan harus dilakukan oleh setiap orang yang shalat jenazah.

10. Sujud Taubat

Sujud taubat dilakukan sebagai bentuk permohonan maaf kepada Allah SWT atas kesalahan dan dosa yang telah dilakukan. Sujud taubat juga disyariatkan dalam Islam dan harus dilakukan oleh setiap orang yang merasa berdosa.

Kesimpulan

Demikianlah, mengenal jenis-jenis sujud ada sujud yang tidak disyariatkan. Sebagai umat muslim, kita harus mengetahui tata cara dan jenis-jenis sujud yang benar dalam sholat. Dengan begitu, ibadah sholat yang kita lakukan dapat lebih sempurna dan diterima oleh Allah SWT. Mari kita terus meningkatkan kualitas ibadah sholat kita untuk mendapatkan ridho dan keberkahan dari Allah SWT. Amin.