Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

Pendahuluan

Allah adalah Sang Pencipta, Sang Penguasa, dan Sang Pengatur alam semesta ini. Allah memiliki sifat-sifat yang sempurna, dan sebagai hamba yang beriman, kita harus mengetahui perkara yang disukai dan dibenci oleh Allah. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa perkara yang disukai dan dibenci Allah.

Perkara yang Disukai Allah

1. Iman dan Taqwa

Iman dan taqwa adalah dua hal yang sangat disukai oleh Allah. Iman adalah keyakinan yang kuat terhadap Allah, sedangkan taqwa adalah ketakwaan dan kepatuhan kepada Allah. Allah berfirman dalam al-Quran, “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk.” (QS al-Bayyinah: 7)

2. Kebaikan dan Keadilan

Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebaikan dan adil dalam segala hal. Allah berfirman dalam al-Quran, “Dan janganlah kamu berlaku sewenang-wenang dalam menuntut kembali (harta) orang lain, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi setelah (Allah) memperbaikinya. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika kamu beriman.” (QS al-A’raf: 85)

3. Kehidupan yang Sederhana dan Rendah Hati

Allah tidak menyukai orang yang sombong dan hidup mewah. Allah lebih menyukai orang yang hidup sederhana dan rendah hati. Allah berfirman dalam al-Quran, “Dan janganlah kamu memandang rendah terhadap dirimu sendiri dan janganlah kamu merasa sombong terhadap manusia. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS Luqman: 18)

4. Kejujuran dan Kesetiaan

Allah sangat menyukai orang yang jujur dan setia. Allah berfirman dalam al-Quran, “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan jadilah dengan orang-orang yang benar.” (QS at-Tawbah: 119)

5. Berbuat Baik kepada Orang Tua

Allah sangat menyukai orang yang berbuat baik kepada orang tua. Allah berfirman dalam al-Quran, “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia, dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ‘ah’ dan janganlah kamu membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.” (QS al-Isra: 23)

Perkara yang Dibenci Allah

1. Kebathilan dan Kedzaliman

Allah sangat membenci orang yang berbuat kebathilan dan kedzaliman. Allah berfirman dalam al-Quran, “Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang zalim.” (QS al-Baqarah: 205)

2. Perbuatan Terlarang

Allah sangat membenci perbuatan terlarang seperti zina, maksiat, dan sejenisnya. Allah berfirman dalam al-Quran, “Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS al-Isra: 32)

3. Sifat Sombong dan Arogan

Allah sangat membenci sifat sombong dan arogan. Allah berfirman dalam al-Quran, “Dan janganlah kamu memalingkan muka dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS Luqman: 18)

4. Penipuan dan Kecurangan

Allah sangat membenci penipuan dan kecurangan. Allah berfirman dalam al-Quran, “Dan janganlah kamu merugikan orang lain dalam jual beli. Dan hendaklah kamu berbicara dengan kata-kata yang baik.” (QS al-Baqarah: 282)

5. Memutuskan Silaturahim

Allah sangat membenci orang yang memutuskan silaturahim. Allah berfirman dalam al-Quran, “Maka apakah kamu mengharapkan, bahwa kamu akan masuk surga, sedang belum datang kepadamu (cobaan) seperti halnya yang telah dialami orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.” (QS al-Baqarah: 214)

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas beberapa perkara yang disukai dan dibenci oleh Allah. Sebagai hamba yang beriman, kita harus berusaha untuk selalu melakukan perkara yang disukai Allah dan menjauhi perkara yang dibenci Allah. Dengan taqwa dan keimanan yang kuat, kita akan mendapatkan keberkahan dan rahmat dari Allah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.