Istighfar adalah doa yang dibaca untuk meminta ampun atas segala dosa dan kesalahan yang kita perbuat. Di dalam doa istighfar terdapat lafal “atubu ilaih” dan “atubu ilaik” yang sering menjadi perdebatan di kalangan umat muslim. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai lafal tersebut dan bagaimana sebenarnya cara yang tepat untuk membacanya.
Apa itu Lafal Atubu Ilaih dan Atubu Ilaik?
Lafal “atubu ilaih” artinya “aku bertobat kepada-Nya”. Sedangkan lafal “atubu ilaik” artinya “aku bertobat kepada-Mu”. Kedua lafal tersebut sering diucapkan saat membaca doa istighfar. Namun, banyak yang masih bingung tentang cara membacanya yang benar.
Cara Membaca Lafal Atubu Ilaih dan Atubu Ilaik
Sebenarnya, cara membaca lafal atubu ilaih dan atubu ilaik cukup mudah. Kita hanya perlu memperhatikan objek dari kata “ilaih” dan “ilaik”. Jika objeknya adalah Allah, maka kita membaca “atubu ilaih”. Sedangkan jika objeknya adalah orang yang kita minta maaf, maka kita membaca “atubu ilaik”.
Contohnya, jika kita meminta maaf kepada teman kita, maka kita harus membaca “atubu ilaik ya fulan” yang artinya “aku bertobat kepada-Mu, wahai fulan”. Sedangkan jika kita meminta ampun kepada Allah, maka kita membaca “atubu ilaih ya Allah” yang artinya “aku bertobat kepada-Nya, wahai Allah”.
Manfaat dari Membaca Lafal Atubu Ilaih dan Atubu Ilaik dengan Benar
Membaca lafal atubu ilaih dan atubu ilaik dengan benar sangat penting karena dapat memperkuat makna doa istighfar yang kita panjatkan. Dengan membaca lafal yang sesuai dengan objek yang dimaksud, kita dapat menunjukkan rasa penyesalan yang tulus dan memohon ampun dengan penuh kerendahan hati.
Sebagai umat muslim, kita tentu ingin mendapatkan ampunan dari Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan yang kita perbuat. Dengan membaca doa istighfar yang benar, insya Allah kita akan mendapatkan ampunan tersebut.
Kesimpulan
Dalam doa istighfar terdapat lafal “atubu ilaih” dan “atubu ilaik” yang sering diucapkan. Kedua lafal tersebut memiliki makna yang berbeda tergantung pada objek yang dimaksud. Jika objeknya adalah Allah, maka kita membaca “atubu ilaih”. Sedangkan jika objeknya adalah orang yang kita minta maaf, maka kita membaca “atubu ilaik”. Dengan membaca lafal atubu ilaih dan atubu ilaik dengan benar, kita dapat memperkuat makna doa istighfar yang kita panjatkan dan mendapatkan ampunan dari Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.
