Jika kita ingin mengetahui garis keturunan nabi dari Adam sampai Muhammad saw, maka harus mengacu pada silsilah yang tercatat dalam kitab suci Al-Quran dan Hadis. Garis keturunan ini terdiri dari 25 nabi yang dipilih oleh Allah swt. untuk membawa risalahNya kepada umat manusia.
Silsilah Nabi dari Adam sampai Nuh
Adam adalah nabi pertama yang diciptakan oleh Allah swt. Adam memiliki dua putra yaitu Habil dan Qabil. Namun, Habil dibunuh oleh Qabil sehingga garis keturunan Adam dilanjutkan oleh putra ketiganya yaitu Syits. Syits kemudian memiliki putra bernama Anusyirwan yang menjadi nenek moyang Nabi Nuh. Nabi Nuh adalah nabi kedua yang dipilih oleh Allah swt. untuk membawa risalahNya kepada umat manusia.
Silsilah Nabi dari Nuh sampai Ibrahim
Nabi Nuh memiliki tiga putra yaitu Sam, Ham, dan Yafith. Garis keturunan nabi dilanjutkan oleh putranya yang bernama Sam. Sam memiliki putra bernama Arfakhshad yang kemudian memiliki putra bernama Salah. Salah memiliki putra bernama Ibrakhim atau Abraham. Nabi Ibrahim adalah nabi ketiga yang dipilih oleh Allah swt. untuk membawa risalahNya kepada umat manusia.
Silsilah Nabi dari Ibrahim sampai Ismail
Nabi Ibrahim memiliki dua putra yaitu Ismail dan Ishaq. Garis keturunan nabi dilanjutkan oleh putranya yang bernama Ismail. Ismail memiliki putra bernama Nabt yang kemudian memiliki putra bernama Qidar. Qidar memiliki putra bernama Syaleh yang kemudian memiliki putra bernama Arfakhshad. Arfakhshad memiliki putra bernama Shalih yang kemudian memiliki putra bernama Ula. Ula memiliki putra bernama Ruwa yang kemudian memiliki putra bernama Tsabit. Tsabit memiliki putra bernama Yahuda yang kemudian memiliki putra bernama Yusuf. Yusuf adalah ayah dari Nabi Yusuf dan Nabi Binyamin.
Silsilah Nabi dari Ismail sampai Muhammad saw
Garis keturunan nabi dilanjutkan oleh putra-putra Nabi Yusuf. Nabi Yusuf memiliki dua putra yaitu Efraim dan Manasye. Garis keturunan nabi dilanjutkan oleh putranya yang bernama Manasye. Manasye memiliki putra bernama Syari dan Syari memiliki putra bernama Aminadab. Aminadab memiliki putra bernama Naason yang kemudian memiliki putra bernama Salmon. Salmon memiliki putra bernama Boaz yang kemudian memiliki putra bernama Obed. Obed memiliki putra bernama Isai yang kemudian memiliki putra bernama Dawud. Dawud adalah nabi keenam yang dipilih oleh Allah swt. untuk membawa risalahNya kepada umat manusia.
Garis keturunan nabi dilanjutkan oleh putra-putra Nabi Dawud. Nabi Dawud memiliki putra bernama Sulaiman yang kemudian memiliki putra bernama Raja Asa. Raja Asa memiliki putra bernama Raja Yosafat yang kemudian memiliki putra bernama Raja Uzia. Raja Uzia memiliki putra bernama Raja Yotam yang kemudian memiliki putra bernama Raja Ahas. Raja Ahas memiliki putra bernama Raja Hizkia. Raja Hizkia memiliki putra bernama Raja Manasye. Raja Manasye memiliki putra bernama Raja Amon yang kemudian memiliki putra bernama Raja Yosia. Raja Yosia memiliki putra bernama Yekhonyah yang kemudian memiliki putra bernama Zerubabel. Zerubabel memiliki putra bernama Abiud yang kemudian memiliki putra bernama Eliakim. Eliakim memiliki putra bernama Azor yang kemudian memiliki putra bernama Sadok. Sadok memiliki putra bernama Akhim yang kemudian memiliki putra bernama Eliud. Eliud memiliki putra bernama Eleazar yang kemudian memiliki putra bernama Matan. Matan memiliki putra bernama Yakub yang kemudian memiliki putra bernama Yusuf. Yusuf adalah ayah dari Nabi Isa atau Yesus. Nabi Isa adalah nabi terakhir sebelum Nabi Muhammad saw.
Kesimpulan
Demikianlah garis keturunan nabi dari Adam sampai Muhammad saw. Garis keturunan ini terdiri dari 25 nabi yang dipilih oleh Allah swt. untuk membawa risalahNya kepada umat manusia. Dengan mengetahui garis keturunan nabi, kita dapat lebih memahami sejarah Islam dan menghargai perjuangan para nabi dalam membawa risalahNya kepada umat manusia.
